Total Pageviews

Saturday, March 9, 2013

KHASIAT HABBATUSSAUDAH

KHASIAT HABBATUSSAUDAH 
( JINTEN HITAM )

Saya yakin, teman-teman sudah pernah mendengar dan tahu apa itu habbatussaudah dan kegunaannya sebagai obat. Bahkan dalam hadits nabi SAW ( HR Bukhari ) disebutkan bahwa habbatussauda adalah obat dari segala penyakit kecuali kematian.

Mau tahu pengalamanku yang berhubungan dengan habbatussaudah ini ?
nih ceritanya.



Sejak muda aku paling sering mengalami masuk angin dan gangguan pencernakan. Salah makan sedikit sudah bisa menyebabkan aku sakit perut. Kena angin dingin atau keluar malam sebentar saja, sudah bisa dipastikan masuk angin. Sampai-sampai aku siapkan penangkalnya, kemana-mana mesti bawa minyak kayu putih dan obat sakit perut. Sebagai persediaan kalau kalau penyakitku itu kumat.

Dulu awal awal lulus kuliah, aku kerja di luar kota. Karena jarak tempat kerjaku sekitar 3 jam perjalanan dari rumah naik bus, maka aku selalu berangkat kerja sehabis subuh. Saat berangkat kerja, aku selalu memberi minyak kayu putih di bagian dada dan perutku, agar tidak masuk angin. Apalagi bila bus yang aku tumpangi bus ac.  bisa dibayangkan khan bau minyak kayu putihnya ?  ( dulu belum ada minyak aroma terapi yang baunya enak dan segar seperti sekarang )  bahkan aku sering tak dapat dapat teman duduk di dalam bus, ( kecuali saat bus penuh ) masalahnya setiap penumpang yang akan duduk di sampingku selalu membatalkan niatnya dan cari kursi lain yang masih kosong. Barangkali tidak tahan bau minyak kayu putih yang aku pakai. he..he..he..

Lalu suatu ketika aku membaca buku tentang pengobatan cara nabi ( tibbun nabawi ) tentang habbatussaudah ini. Aku cari di toko herbal di kotaku, ternyata ada yang kapsul berbentuk bubuk dan kapsul yang isinya dalam bentuk cair. Habbatussaudah itu Secara rutin aku minum, kadang 2 buah kapsul sehari kadang 1 kapsul sehari semauku dan seingatku. Sebenarnya kalau menurut panduan, makin berat penyakitnya, biasanya dosis yang diminum makin banyak, dan jangan takut, karena ini obat herbal, pemakaian yang banyak tidak membawa efek yang negatif. Dan alhamdulillah, setelah beberapa waktu, penyakitku itu berangsur angsur reda. Memang tidak langsung hilang, tapi bertahap.

Sekarang alhamdulillah dengan izin Allah, masuk angin jadi jarang terjadi lagi ( kecuali kalau kondisi yang sangat eksterm ) dan saluran pencernakan menjadi terasa lebih enak. Dan yang jelas, BAB menjadi lancar setiap hari.

Alhamdulillah. terima kasih ya Allah. Sekarang aku sudah tidak gampang masuk angin dan sakit perut lagi. Semoga, pengalaman ini bisa diambil hikmahnya.


AGUS PRIHANDONO
( KISAH HIKMAH NYATA )

No comments:

Post a Comment