Total Pageviews

Friday, July 12, 2013

JUM'ATAN PERTAMA DI MASJID BARU YANG BARU PERTAMA KALI MENGADAKAN SHALAT JUM'AT

SHALAT JUM'AT PERTAMA DI MASJID BARU YANG BARU PERTAMA KALINYA MENGADAKAN SHALAT JUM'AT.

Hari ini, Jum'at tanggal 12 Juli 2013, lokasi masjid Arrohman Mlilir Dolopo Madiun

Sebelumnya lebih baik aku ceritakan dulu kenapa masjid ini jadi begitu penting untuk aku ceritakan.

Sejak awal, rencana berdirinya masjid ini sudah  kontroversial. Kenapa ? ya karena di lingkungan tempat akan didirikannya masjid ini, sudah terdapat 3 musholla dan 1 masjid jami. Musholla al barokah berlokasi di RT.01. Musholla al-idris di RT.02. Musholla Darussalam menempati sebidang tanah di dalam pasar mlilir yang terletak antara RT.02 dan RT.03. Sedangkan masjid jami' Abdurrohman berlokasi di RT.03 dan posisinya di pinggir jalan raya mlilir madiun.



Sesuai dengan lokasinya, maka masing-masing musholla mempunyai jamaah sendiri-sendiri di lingkungan masing-masing. Terkecuali untuk shalat jum'at, semua jamaah dari ketiga musholla tersebut melaksanakan di masjid jami.

Dengan keberadaan masjid baru, tentu saja masjid jami' yang paling merasa terancam karena jamaah shalat jum'atnya pasti akan berkurang. Di samping itu, dengan adanya masjid baru, maka perlu diadakan penjadwalan khotib dan bilal (terutama yang terjadwal di masjid lama dan berdomisili di sekitar masjid baru ). Namun secara pribadi, ( aku termasuk salah satu pengurus ta'mir masjid jami dan musholla pasar ), tetap optimis insya Allah jamaah shalat jum'atnya tetap banyak dengan adanya tambahan jamaah yang sedang dalam perjalanan ( musafir ), mengingat posisi masjid yang terletak di pinggir jalan raya.

Di sisi lain, aku khawatir apakah shalat jum'at yang pertama kali akan diadakan di masjid baru, bisa mencapai jumlah minimal 40 orang jamaah mukim sebagai syarat syahnya shalat jum'at.
Akhirnya pengurus ta'mir masjid baru memutuskan membuat surat undangan shalat jum'at sekaligus sebagai pemberitahuan bahwa masjid baru ini, meskipun pembangunannya masih selesai sekitar 75 %, sudah mengadakan shalat jum'at secara rutin. Dan alhamdulillah, ternyata jamaah shalat jum'atnya membludak hampir tak tertampung semua. Lalu bagaimana kejadian tersebut bisa terjadi ? setelah aku amati, disamping jamaah shalat yang biasanya shalat jum'at di masjid jami' lama ternyata ada tambahan jamaah baru dari lingkungan sekitar, Jamaah yang biasanya tidak mau berjamaah tiba-iba malu bila tidak shalat jum'at karena rumahnya dekat masjid.

subhanallah, semua mempunyai solusi sendiri sendiri... Allah tak mungkin menentukan sesuatu tanpa ada hikmah di baliknya.

agus prihandono
( kisah hikmah )

No comments:

Post a Comment